Semakin besar orang itu semakin besar pula kesulitan-kesulitan yang di hadapi,tapi semakin banyak kesuitan-kesulitan yang ia dapat atasi semakin banyak keuntungan yang ia dapat. (D.J. Schwartz).

"Belajar Membuat Blog=filosofi belajar naik sepeda"
"I will survive",mungkin adalah salah satu yang paling tepat untuk menggambarkan betapa kita harus tetap bertahan,tetap berdiri kembali walau sudah terjatuh berkali-kali.
Ketika kita menyerah dan lari dari kesulitan -kesulitan yang kita alami,maka kesulitan tersebut tidak akan terselesaikan,justru semakin mencabik-cabik mental kita,semakin mencambuk hati dan perasaan kita.
Hadapi dengan senyuman,hadapi dengan tegap,majulah terus.


Satu minggu yang lalu aku sempat pesimis dengan kemampuanku,satu minggu yang lalu adalah saat dimana aku hanya memikirkan semua kesulitan-kesulitan yang muncul ketika aku mempunyai ide untuk membuat blog.tapi setelah mendapatkan beberapa tutorial dalam membuat blog,Ternyata membuat blog tidak sesusah yang aku bayangkan,benar kata orang bijak,"Alah bisa karena biasa"kita cukup membiasakan diri,maka semuanya akan terlihat mudah.Ini seperti saat kita belajar naik sepeda .Saat kita kecil kita tidak pernah berpikir tentang segala kesulitan dalam belajar bersepeda,kita tidak berpikir segala hal tentang apa yang akan terjadi bilah kita terjatuh.apa yang akan terjadi jika kepala kita terbentur saat jatuh kemudian bagaimana jika sepeda yang kita naiki rusak.Yang kita pikirkan saat itu hanyalah sebuah keinginan yang begitu besar untuk bisa mengendarai sepeda,karena kawan-kawan kita telah bisa mengendarai sepeda.Kita mempunyai sebuah "passion" sebuah gairah yang begitu besar,sehingga gairah tersebut mengalahkan segala macam ketakutan-ketakutan kita.Walaupun saat belajar megendrai sepeda tersebut,kita terkadang terjatuh hingga berdarah,tapi kita tetap bangkit kembali dan terus mencobanya ,hingga kita berhasil menguasainya.

Saat kita dewasa, kita jarang menggunakan lagi gairah tersebut,kita lebih mengandalkan semua ketakutan yang membayangi pikiran kita.Kita lebih sering takut bagaimana jika kita terjatuh,bagaimana jika itu berakibat fatal pada kita saat kita mencobanya.

Untuk para jiwa-jiwa yang senang berekspresi,terutama bagi para sineas kata-kata yang sering menari dengan kata-kata,meliuk-liuk diantara kalimat kalimat yang teruntai menjadi sebuah maha karya.Mungkin menulis sebuah content untuk blog adalah hal yang sangat mudah,Mengapa,karena mereka sudah terbiasa,Masih ingat dengan kata-kata ini,"
allah Bisa karena Biasa".Mereka juga mengalami proses jatuh bangun seperti saat kita belajar naik sepeda dahulu kala,Mereka bukanlah superman, gatot kaca atau manusia super yang lain, yang ketika pertama kali menulis langsung menjadi sebuah maha karya.Pikirkan sesuatu yang indah tentang menulis timbulkan gairah atau semangat. ketika kita belajar sepeda dahulu ,kita hanya memikirkan "Bagaimana saya bisa melakukannya" karena teman-teman lainya bisa melakukan mengapa saya tidak bisa.percayalah!cukup gunakan "passion" atau gairah belajar naik sepeda seperti masa kecil kita dahulu.
dan tangan-tangan ajaib akan menutun kita menperoleh hasil yang maksimal.Jangan lupa pula untuk bertanya atau mempunyai seorang coach,karena itu akan mempercepat kita dalam menguasai sesuatu.Ketika kita belajar naik sepeda,Perbedaan saat kita belajar tanpa seorang pelatih dan belajar dengan seorang pelatih adalah ketika kita mempunyai seorang mentor atau pelatih yang sudah ahli,kita akan lebih cepat bisa,hal ini berbeda dengan saat kita belajar sendiri,kita harus mengalami apa yang dinamakan "trial and error",kita harus mengalami pedihnya terjatuh,salah dalam belajar,karena kita sama sekali tidak tahu,bahkan tekhnik dasar pun kita tida tahu.Akibatnya waktu yang seharusnya bisa kita persingkat,menjadi lebih lama lagi.Hal ini berbeda jika kita mempunya panduan atau pelatihan.

Mari sebagai generasi baru indonesia,kita harus membuat sebuah era yang gemilang sebuah era intelektualitas.Era dimana kita dapat membudayakan "budaya menulis".Karena sebuah bangsa yang maju memiliki "budaya tulis",bukan mengutamakan "budaya bicara", seperti era kita saat ini yang lebih banyak bicara dari pada menuangkan ide-idenya dengan tulisan.Dengan menulis semua kreatifitas kita,maka karya kita akan tetap abadi,berbeda jika kita hanya mengandalkan bicara,jika kita sudah "wafat",maka ide kita akan hilang di telan bumi.Jangan ulangi kesalahan Era Majapahit,yang hancur karena tidak membudayakan era tulis menulis,contohlah bangsa eropa yang memiliki budaya menulis,saat berabad-abad yang lalu hingga sekarang,contohlah bangsa jepang dan cina yang memiliki budaya menulis sejak zaman dahulu.Rekan-rekan kita di india dan china telah menuju tahap ini.Sekarang saatnya bagi bangsa ini.Hal ini di mulai dengan kita.Terutama bagi kawula muda,mahasiswa,pelajar.dan semua jenis profesi,tuangkan semua ide-idemu melalui blog.

Dengan membuat blog,maka kita memulai sebuah era baru,sebuah era menuju indonesia yang lebih maju.Sudah saatnya kita berdiri,setelah sekian lama terjatuh dan terjerembab dalam jurang keterbelakangan.Mari kita budayakan era menulis.

Untuk mempermudah dalam membuat blog anda dapat mendownload "tutorial membuat blog" dan segala fitur-fiturnya disini.

salam blogger.